“Maka ingatlah nikmat-nikmat Allah supaya kamu beruntung”(QS: Al A'raf : 69)
Seratus tahun yang lalu,
pernahkah kita membayangkan di dunia seperti sekarang ini?
pernahkah kita membayangkan memiliki tubuh seperti tubuh kita sekarang?
pernahkah kita membayangkan memiliki suami seperti suami kita sekarang?
Pernahkah kita membayangkan memiliki wajah seperti wajah kita sekarang?
Punya telinga yang bisa mendengar, punya mata yang bisa melihat, punya tangan yang bisa bergerak, punya kaki yang bisa menyangga?
Maka nikmat Allah yang manakah yang kita dustakan?
Bayangkan indahnya masa kecil kita. Saat itu kita bebas tertawa, bergembira, dan penuh suka cita.
Senyum kita mengembang, tawa kita riang, semuanya ikut senang.
Padahal saat itu kita belum punya apa-apa
Padahal saat itu kita masih sangat lemah
Padahal saat itu kita masih bergantung sepenuhnya.
Maka nikmat Allah yang manakah yang kamu dustakan?
Lalu mengapa kini kita merasa susah?
Lalu mengapa kini kita merasa terbebani dengan kesulitan yang kita hadapi?
Lalu mengapa kita merasa terpuruk dalam usaha?
Mengapa kita merasa kehilangan kesempatan dan peluang?
Mengapa kita merasa krisis keuangan?
Mengapa kita merasa terjepit dan tertimpa musibah dan kehancuran hidup?
Mengapa kita merasa menjadi korban?
Mengapa kita merasa sesak nafas seolah semangt dan gairah hidup timbul tenggelam?
Lalu pantaskah kita merasa demikian?
Mana senyummu?
Mana tawamu?
Mana sukacitamu?
Mana bahagiamu?
Mana syukurmu?
.....” Jika engkau bersyukur, maka akan kutambahkan (nikmat-Ku), dan jika engkau kufur(ingkar), sesungguhnya siksa-Ku amat pedih(QS : Ibrahim : 7)
Orang yang pandai bersyukur, hidupnya mujur dan makmur.
Orang yang tidak pandai bersyukur, hidupnya hancur lebur.
Dan sesungguhnya telah kami berikan hikmah kepada lukman, yaitu : “Bersyukurlah kepada Allah. Dan barang siapa yang bersyukur (Kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barang siapa yang kufur(tidak bersyukur), maka sesungguhnya Allah Maha kaya lagi Maha Terpuji”. (QS: Luqman:12)
From : Hidayatullah
"Semoga bisa menjadi motivasi hatiku terus untuk bisa menemukan keikhlasan dan rasa syukur yang melimpah"
1 komentar:
assalamualaikum
subhannallah
memang kita ngak pernah bisa tau bagaimana cibtaan allah ini semua
kita di beri hanya tinggal mmenikmati and meng gunakan
ohya maah salam kenal ya
moga kita bisa jadi sahabat di dunia maya ini
wassalam
Posting Komentar