Semoga Kita bisa mengoptimalkan Ibadah kita. Agar menjadi Ramdhan yang terbaik, lebih baik dari Ramadhan-Ramadhan sebelumnya.
Penentuan Ramadhan di sini tetap dengan melihat hilal. Jadi, malamnya pemerintah baru akan mengumumkan lewat awqaf, masjid-masjid maupun siaran televisi nasional (Qatar tv) bahwa sudah masuk Ramadhan. Kadangkala malah harus nunggu beberapa saat sesudah shalat magrib apakah nanti sudah akan tarawih atau belum (masuk bulan Ramdhan atau belum). Walaupun jadwal kalender hijriah pun sudah ada, tapi tetep harus melihat hilal untuk memastikan dan memang sunnah-nya khan begitu aturannya.
Demikian pulan dengan nanti saat penentuan idul fitri, jadi malamnya kita harus sisaga, cari informasi. Ini Ramadhan kedua kami di sini, bedanya sekarang ada Hasan dan saya menyusui. Bismillah semoga Hasan tidak apa-apa saya berpuasa, sebagaimana dulu Silmi pun demikian. Aplagi dia sudah makan, Insya Allah berpuasa sambil menyusui masih lancar-lancar saja.
Beberapa hal yang biasanya saya lakukan saat sedang menyusui dan berpuasa adalah rutin meminum suplemen, madu, habbatussaudah dll. JIka malam hari, usahakan makan sesering mungkin, maksudnya makan sedikit-sedikit tapi cukup sering. Dan jangan lupa makan sahur pastinya. Karena makan sering, usahakaan makannya jangan yang terlalu berat, tapi dengan perbanyak sayur n buah.
Bismillah, mari kita sambut Ramadhan penuh berkah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar